URIP IKU MUNG SAWANG SINAWANG
Siapa bilang sendiri itu ga enak? Kamu?
Kamu? Atau kamu?
Iyaa sihh, sendiri memang ga enak.
Lagian, gimana bisa sendiri, kita kan makhluk social yang butuh hidup
berdampingan. Pesen nih buat kalian yang masih punya banyak waktu luang, yang
belum sibuk dengan semua perangkat rencana masa depan. Nikmatin deh mainnya,
nikmatin seneng-senengnya, nikmatin bahagianya, kebersamaannya. Sebelum nanti
kamu hanya terbiasa melihat orang yang sibuk dengan gadgetnya, dengan
komputernya, dengan tumpukan kertas di depannya, dan dengan sekat kotak kecil
yang ga seberapa luasnya.
Hmmm. Entah memang rutinitasnya yang
kurang menarik, atau kitanya yang kurang kreatif. Intinya sih M E M B O S A N K
A N. Kadang suka ngiri sama mereka yang sibuk sana sini, tapi tetep bahagia. Suka
ngiri juga sama mereka yang masih bisa main bareng sama temennya. Suka ngiri
sama mereka yang masih bisa liburan ke tempat-tempat favoritnya. Nah aku?
Boro-boro main, boro-boro liburan, pulang kerja juga udah cape. Jangankan buat
nonton tv bareng keluarga, buat mandi aja nih kadang malesnya minta ampun. Keknya
ada yang salah, jadi ngerasa kurang manfaat aja nih waktu yang aku punya. Suka bingung
juga kira-kira masalahnya dimana. Bukan masalah waktu, ternyata masalahnya di
aku. Ini bukan Cuma aku doing yang ngomong, banyak juga dari beberapa teman
berpendapat sama. Hal-hal yang buat kita bosan dengan rutinitas sehari-hari
bukan masalah waktu, tapi diri kita sendiri.
Ehh, kenapa kok diri kita sendiri? Jadi gini,
sebenarnya nih yaaa kalau kita mau kita bisa kok sekadar meluangkan waktu sama
teman, untuk sekadar makan siang dan ngobrol. Kita juga bisa kok liburan kalo
kita bisa menang melawan rasa malas. Kita juga bisa bahagia, kalo kita lebih
bersyukur dengan apa yang kita punya. Kalo orang jawa bilang, “URIP IKU MUNG
SAWANG SINAWANG” (artinya: hidup itu Cuma soal penilaian). Kita sibuk lihat
hidup orang lain lebih enak daripada hidup kita, kita suka sedih dan ngerasa ga
punya dang a bisa apa-apa. Padahal sebenarnya, mereka juga berjuang dengan
hidupnya. Mungkin mereka jauh lebih berani melangkah, jauh lebih kreatif, dan
jauh lebih pandai memanfaatkan peluang, serta jauh lebih bersyukur. Sehingga semua
orang yang melihat ke arahnya hanya melihat bahagia.
Ada seorang kawan yang pernah bilang, “Padahal
nih sebenarnya hidup itu soal sebab akibat”. Bisa jadi kita disandingkan dengan
dia yang lebih dari kita supaya kita mau lebih berjuang dan lebih berusaha. Itu
kode dari Allah, makanya jangan suka ngode dan ngatain ga peka. Kalau udah kek
gini gimana? Di kode sama Allah kitanya ga peka. Malah berpikiran buruk sama
Allah yang udah ngasih semuanya. Kan malu. Jadi jangan pernah berpikir hidup
seseorang lebih baik daripada hidup kita. Sebab kita ga tau bagaimana
perjuangan mereka, mungkin juga sama susahnya, bedanya mereka engga mengeluh.
Komentar
Posting Komentar